Setiapikan cupang (Betta splendens) dapat menghasilkan rata-rata telur sekitar 400-500 butir dalam satu kali proses pemijahan. Cupang jantan akan menjaga sarang, merawat telur, dan larva yang menetas sekitar dua hari kemudian. Pada habitat aslinya, beberapa jenis ikan cupang ditemui menngerami telurnya di dalam mulut (Mouthbreeder). Setelahanda mengetahui cara membedakan ikan cupang jantan dan betina, maka kini waktunya untuk melakukan pemijahan. Cukup biarkan ikan cupang jantan yang nantinya akan merawat telur-telur ikan hingga berhasil menetas dan tumbuh. Umumnya mereka akan menetas di keesokan hari dan tidak membutuhkan makan selama 3 hari ke depan. Barulah Ketahuiciri-ciri, bentuk telur ikan cupang dan bagaimana menetaskannya. Ketahui juga apa itu burayak dan pemberian pakan burayak. Vay Tiền Trả Góp 24 Tháng. Telur Ikan Cupang Menetas – Pada saat ini ikan cupang merupakan salah satu ikan hias primadona para pecinta ikan. Sebab ikan cupang memiliki perpaduan warna indah di sekujur tubuhnya serta ekor yang lebar. Ikan cupang juga memiliki postur tubuh kecil sehingga terlihat imut saat untuk dijadikan koleksi, ada juga sebagian orang yang membudidayakan ikan cupang untuk dijadikan ladang bisnis karena harga pada ikan cupang mahal. Untuk membudidayakan ikan cupang sebenarnya cukup mudah, hanya saja perlu ketekunan untuk merawat anakan ikan cupang burayak. Kamu juga bisa mengetahui IKAN CUPANG TERMAHAL DAN TERLANGKA yang nantinya dapat dijadikan indukan pada saat Ciri Telur Ikan Cupang Menetas1. Gelembung Busa Sudah Rata2. Gelembung Busa Pecah3. Gelembung Busa Berantakan4. Telur Ikan Cupang HilangJangka Waktu & Berapa Hari Telur Ikan Cupang MenetasCara Agar Telur Ikan Cupang Menetas Semua1. Memberi Makan Pejantan2. Taruh Ditempat Sepi3. Jangan Ganggu PejantanKesimpulanNamun masih ada sebagian orang bingung tentang hal yang bersangkutan dengan membudidayakan ikan cupang, salah satunya yaitu pada saat ikan cupang sudah bertelur. Salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan yaitu ciri-ciri telur ikan cupang dari itu, pada artikel ini kami akan membantu menjawab pertanyaan tersebut akan kamu berhasil dalam melakukan breeding pada ikan ikan cupang. Langsung saja simak penjelasan dibawah ini agar kamu bisa menemukan jawaban yang ada saat perkawinan tentu saja sang betina akan mengeluarkan telur yang nantinya akan diambil oleh pejantan untuk dibuahi pada gelembung busa yang sudah dibuat. Telur ikan cupang memiliki bentuk sangat kecil dan berwarna putih susu. Ada beberapa hal yang menandakan bahwa telur ikan cupang sudah menetas. Ciri-ciri telur cupang menetas yaitu seperti 1. Gelembung Busa Sudah RataPada saat awal pembuatan sarang, pasti pejantan akan membuat gelembung busa membukit atau tebal pada bagian tengah. Nah saat telur ikan sudah menetas, nantinya gelembung busa yang tadinya membukit akan menjadi rata atau sejajar. Ini merupakan salah satu ciri-ciri bahwa telur cupang Gelembung Busa PecahCiri-ciri berikutnya yaitu Gelembung busa mulai pecah satu persatu. Memang hal ini tidak begitu terlihat, namun jika kamu perhatikan dengan teliti, maka gelembung yang tadinya berisi telur akan mulai pecah satu Gelembung Busa BerantakanPada saat telur ikan cupang sudah menetas, nantinya gelembung busa yang tadinya rapi akan menjadi berantakan. Ini disebabkan karena burayak ikan cupang yang sedang berlatih untuk berenang sehingga membuat gelembung bisa menjadi Telur Ikan Cupang HilangUntuk ciri-ciri yang terakhir yaitu telur ikan cupang sudah hilang dari gelembung busa. Jika pada saat telur belum menetas, kamu pasti akan melihat telur ikan pada gelembung busa. Namun pada saat sudah menetas, maka telur tersebut akan hilang dari gelembung busa dan akan berubah menjadi burayak ikan Waktu & Berapa Hari Telur Ikan Cupang MenetasPerlu kamu ketahui bahwa setelah ikan cupang sudah bertelur bukan berarti sudah berhasil dalam proses breeding ikan cupang karena masih banyak lagi hal yang perlu diperhatikan. Nah pada umumnya, telur cupang akan menetas dalam jangka waktu selama 1 sampai 2 hari. Sebenarnya ada juga telur yang menetas dalam jangka waktu selama 3 hari, tetapi kebanyakan breeder mengatakan bahwa jika lebih dari 2 hari kemungkinan besar telur cupang tersebut gagal menetas atau busuk. Untuk telur yang tidak menetas biasanya memiliki warna kekuning-kuningan dan berlendir. Jadi jika lebih dari 2 hari telur ikan cupangmu tidak menetas dan berlendir, artinya telur ikan tersebut tidak akan menetas atau Agar Telur Ikan Cupang Menetas SemuaKamu juga dapat melakukan beberapa hal agar telur ikan cupang yang dihasilkan dapat menetas semua. Dibawah ini kami sudah sajikan beberapa cara yang dapat kamu gunakan supaya telur ikan cupang menetas Memberi Makan PejantanBanyak orang mengeluh karena telur ikan cupang dimakan oleh pejantan. Hal ini disebabkan karena kamu telat atau tidak memberi makan pejantan cupang sehingga hanya sebagian telur yang dapat menetas. Oleh karena itu kamu harus memberi makan kepada pejantan ikan cupang agar telurnya tidak dimakan sehingga dapat menetas Taruh Ditempat SepiSebelum melakukan breeding, pastikan kamu memiliki tempat yang sepi dan tidak banyak gangguan. Ini disebabkan karena pada saat ikan cupang bertelur akan sangat sensitif terhadap segala sesuatu. Oleh sebab itu kamu harus melakukan breeding di ruangan yang bebas dari gangguan agar telur cupang menetas secara Jangan Ganggu PejantanSaat sedang menjaga telur, pejantan ikan cupang akan sangat agresif terhadap segala hal yang mengganggu kenyamanan. Jika kamu mengganggu cupang yang sedang menjaga telurnya maka dapat membuat busa gelembung menjadi goyang dan bisa menyebabkan telur cupang gagal menetas. Sebaiknya kamu tidak mengganggu kenyamanan cupang agar telur dapat menetas kamu merupakan salah satu orang yang baru melakukan breeding ikan cupang, maka sebaiknya kamu pelajari ilmu tentang breeding ikan cupang agar nantinya mendapatkan hasil yang memuaskan. Kamu juga bisa belajar CARA KAWINKAN IKAN CUPANG agar breeding ikan cupangmu berhasil. Sebenarnya untuk mengetahui telur ikan cupang sudah menetas sangatlah mudah dan tidak membutuhkan waktu lama. Sekian penjelasan yang dapat jelaskan dan semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu semua. Pernah merawat ikan cupang hingga bertelur tapi menghilang begitu saja tanpa diketahui penyebabnya? Hal ini mungkin terjadi karena anda belum mengetahui cara merawat anak ikan cupang yang tepat. Tidak hanya anda, dahulu ketika saya masih gemar memelihara ikan cupang, saya pun kali saya hampir berhasil dalam membudidayakan ikan hias yang satu ini. Akan tetapi gagal total ketika dalam beberapa hari saya mendapati anakan atau burayak ikan cupang yang telah menetas hilang tak hal tersebut tidak dialami oleh anda, terlebih sebagai pemula, mari simak beberapa ulasan yang telah saya buat di bawah Menyiapkan Kolam Pembesaran2. Cara Merawat Anak Ikan Cupang Saat Masih Kondisi Telur3. Cara Merawat Anak Ikan Cupang Setelah Menetas4. Cara Merawat Anak Ikan Cupang Agar Cepat Besar5. Cara Mengganti dan Memperhatikan Kualitas Air6. Pakan Anak Ikan Cupang7. Cara Membuat Pakan Anak Ikan Kutu Microworm1. Menyiapkan Kolam PembesarancontohternakdotblogspotdotcomBurayak ikan cupang sebaiknya dirawat di dalam kolam, baik kolam yang berbahan dasar semen ataupun tanah liat. Hal ini dikarenakan semakin luas lingkungan burayak, akan semakin baik untuk mengurangi tingkat kepadatan populasi dan menurunkan potensi terjangkitnya penyakit. Berbeda dengan cara merawat ikan guppy yang pada umumnya menggunakan media aquarium pada proses bisa saja anda menggunakan media lain seperti aquarium sebagai tempat perawatan dan pembesaran burayak ini. Akan tetapi diperlukan aquarium yang berukuran besar agar kepadatan populasi burayak ini tetap teratasi. Tapi mungkin hasilnya akan tetap berbeda jika dirawat di dalam pembesaran ini sebaiknya anda letakkan di dalam rumah. Tujuannya agar terhindar dari berbagai gangguan hewan lain yang mungkin mengacaukan kolam jika diletakkan di luar rumah. Atau terlindung dari gangguan sinar matahari dan air jika anda tetap memilih untuk meletakkannya di luar rumah, pastikan kolam tersebut berada di lokasi yang cukup terlindung dari berbagai gangguan sebelumnya. Setelah itu anda bisa menutupnya menggunakan triplek atau kawat ram untuk menjaga kestabilan suhu di Cara Merawat Anak Ikan Cupang Saat Masih Kondisi TelurnippyfishdotnetCiri-ciri dari indukan cupang yang siap kawin biasanya ditandai dengan banyaknya buih dipermukaan air yang dibuat oleh indukan jantan. Setelah melalui tahap pencampuran indukan dan melakukan proses perkawinan, biasanya perut dari ikan cupang betina akan terlihat perhatikan perut indukan betina, jika perutnya sudah kembali normal, bisa jadi telur-telur tersebut sudah berpindah ke buih-buih yang terdapat di permuakaan air. Buih tersebut biasanya akan terlihat berubah warna sedikit kuning kecoklatan sudah terisi telur.Jika sudah demikian, segera angkat dan pisahkan indukan cupang betina pada tempat lain. Pada fase ini biarkan indukan jantan yang menjaga telur-telur yang kegagalan terjadi ketika indukan jantan dan betina tetap disatukan dalam satu tempat setelah proses perkawinan/ bertelur. Karena jika demikian, indukan jantan akan memakan telur tersebut dan bukan meminimalisir pemakanan telur oleh indukannya, disarankan untuk tetap memberikan pakan selama proses penjagaan dan perawatan telur/ burayak Cara Merawat Anak Ikan Cupang Setelah MenetasyoutubedotcomWaktu dalam penetasan telur menjadi anakan/ burayak ini berbeda-beda, bergantung pada iklim, kualitas dan suhu pada air. Akan tetapi, rata-rata telur akan menetas dalam waktu 3-5 hari menjadi menetas, anda bisa membiarkan burayak ikan cupang tersebut selama 2-3 hari tanpa diberi pakan. Burayak ini akan mendapatkan nutrisi dari kuning telur yang masih tersedia di selanjutnya yaitu memisahkan indukan jantan dari burayaknya agar burayak tidak habis dijadikan makanan oleh indukannya sendiri. Tetap pantau perkembangan burayak hingga ia dapat berenang dengan lincah layaknya cupang dewasa dan dapat mencari makannya Cara Merawat Anak Ikan Cupang Agar Cepat BesaryoutubedotcomSelanjutnya yakni cara merawat anak ikan cupang di kolam pembesaran yang sebelumnya telah anda dalam kolam tersebut anda bisa menambahkan tanaman air seperti eceng gondok atau teratai dan diisi menggunakan air rendaman daun ketapang yang sudah didiamkan selama kurang lebih dari rendaman daun ketapang ini biasanya akan berwarna coklat bening, dan hal ini sangat baik untuk perkembangan burayak yang sedang dalam masa rentan dalam bertahan lebih baik jika di dalam kolam tersebut terdapat tumbuhan lumut yang menjadi sarang bagi plankton-plankton yang bisa dijadikan pakan oleh Cara Mengganti dan Memperhatikan Kualitas AirmyaquariumclubdotcomLangkah selanjutnya yakni tetap memperhatikan kualitas air pada kolam. Lakukanlah secara berulang perendaman air ketapang sebelum anda mengganti air dari kolam burayak yang sudah keruh karena kotoran yang bisa mengganti air kolam pembesaran ini seminggu sekali, atau jika kondisi air pada kolam sudah terlampau lagi yang harus diperhatikan, jangan mengganti air kolam secara keseluruhan. Gantilah air kolam dengan volume setengah dari ukuran air sebelumnya. Hal ini bertujuan agar suhu pada kolam tidak berubah secara Pakan Anak Ikan CupangcewekbangetdotgriddotidPakan pada burayak ikan cupang yang baru menetas pada umur 3-5 hari bisa anda berikan berupa kuning telur yang sudah untuk memberikannya pun sangat mudah. Anda hanya perlu menghancurkan kuning telur menggunakan air dan meneteskannya pada kolam dengan menggunakan cottonbud. Hal ini sangat berbeda dengan cara merawat ikan koi yang harus mengimport pakannya langsung dari cairan kuning telur tersebut dibeberapa tempat untuk menghindari berdesak-desakannya burayak dalam proses pemberian pakan. Selain itu, jangan terlalu berlebihan dalam memberikan cairan kuning telur ini. Karena jika terlalu banyak, akan mengakibatkan air kolam menjadi cepat keruh dan burayak sudah berumur di atas satu minggu, anda bisa memberikan pakan lain pakan hidup berupaCacing sutra/ cacing darahInfusoriaKutu airMicrowormArtemia7. Cara Membuat Pakan Anak Ikan CupangSelain kuning telur, anda bisa memberikan pakan lain sebagaimana yang telah disebutkan pada sub judul sebelumnya. Jenis pakan ini sangat baik diberikan kepada burayak cupang maupun cupang usah bingung bagaimana cara mendapatkan jenis-jenis pakan tersebut, karena anda dapat membuatnya/ membudidayakannya sendiri di rumah, berikut adalah beberapa jenis pakan dan bagaimana cara membuatnya InfusoriaaquaamadotmydotidInfusoria adalah organisme sejenis alga yang biasa ditemukan di permukaan air yang menggenang dan mengandung bahan organik seperti danau, sawah, got, pakan ini, selain bisa dibudidayakan sendiri, anda bisa mendapatkannya di toko ikan, via online ataupun apabila anda ingin membudidayakannya sendiri, caranya cukup terbilang tempat bisa menggunakan botol bekas air mineral ukuran 1,5 liter yang dipotong bagian atasnya. Isi 3/4 tempat yang sudah disiapkan tadi dengan bibit infusoria di got, sawah, danau, dll. Hindarkan bibit tersebut dari sinar matahari. Disarankan untuk mencarinya pada pagi bahan makanan untuk infusoria berupa sayuran, tempe, dan pelet berjamur. Rebus bahan tersebut hingga menjadi bubur kemudian biarkan hingga air, bibit infusoria dan pakan infusoria di tempat yang sebelumnya telah disiapkan. Kemudian tutup dengan menggunakan kain agar sirkulasi udara tetap pada tempat yang tidak terjangkau sinar matahari selama 3-5 hari hingga muncul bintik-bintik putih infusoria. Setelah itu anda bisa Kutu AirarenahewandotcomPada umumnya, kutu air dibagi menjadi 2 jenis yang berbeda; Daphnia dan Moina. Kedua jenis ini termasuk dalam jenis udang renik yang berukuran sangat dari Daphnia dan Moina yakniDaphnia Hidup pada air tawar dengan suhu sekitar 21 derajat celcius, kutu ini berwarna bening atau transparan. Jenis ini adalah yang sering Mudah dijumpai pada perairan yang mengandung bahan organik seperti rawa-rawa yang banyak dihuni lumut ataupun kayu yang membusuk, kutu jenis ini berwarna membudidayakan kutu airLangkah pertama yang anda lakukan ketika hendak membudidayakan kutu ini adalah mencari bibit. Anda bisa membeli bibitnya, mencarinya di got yang memiliki genangan air, dan membuatnya siapkan tempat yang memiliki luas tetapi tidak memiliki tinggi yang terlalu tinggi. Sebagai contoh anda bisa menggunakan bahan lain sebagai penarik kutu air. Bahan yang dimaksud dapat berupa sayuran layu, kotoran ayam, dan air got pilih salah satu bahan saja.Langkah selanjutnya ialah menyiapkan air yang sudah diendapkan dalam beberapa hari. Campurkan semua bahan dalam satu tempat yang sebelumnya telah anda siapkan baskom. Biarkan selama kurang lebih satu minggu. Kutu air pun siap MicrowormsgdotcarouselldotcomSesuai dengan namanya, microworm adalah jenis cacing berukuran micro sangat kecil yang bisa kita ternakan sendiri. Cara menernakkan microworm ini sangat mudag, berikut adalah langkah-langkahnyaSiapkan bahan makanan untuk microworm berupa nasi atau kentang. Lebih disarankan untuk menggunakan kentang dan rebus hingga setengah hingga kentang barusan di tempat yang terdapat sampah atau di bawah pohon pisang yang lembab selama 1-3 hari. Periksa apakah sudah terdapat telur dari sudah terdapat telur dan tanda-tanda akan membusuk, anda bisa meletakkannya di wadah yang memiliki rapat dan biarkan selama 2-4 hari hingga kentang membusuk dan terdapat belatung-belatung kecil microworm.Baca juga artikel cara merawat kelinci yang bisa anda jadikan referensi manakala hendak memelihara atau berternak Semoga bermanaat. Cupang adalah jenis ikan hias air tawar yang mempunyai keindahan tersendiri ketika memeliharanya. Sehingga, banyak orang yang menjadikannya ladang bisnis karena memiliki banyak peminat. Jika ingin membudidayakannya, maka Sedulur wajib tahu cara mengembangbiakkan telur ikan cupang sampai dewasa. Jangan sampai hasil tersebut gagal untuk ditetaskan karena tidak tahu cara merawatnya dengan baik dan benar. Maka dari itu, mari kita bahas bagaimana cara merawat telur ikan cupang dengan baik sampai menghasilkan individu yang berkualitas. BACA JUGA 10 Jenis Ikan Channa, Ikan Gabus Corak Cantik Berharga Jutaan Bagaimana cara ikan cupang berkembang biak? dreamy2017 Sebelum mengetahui bentuk dan ciri-ciri telur ikan cupang, alangkah baiknya untuk memahami dulu bagaimana cara perkembangbiakannya. Dibutuhkan lahan yang tidak terlalu luas jika ingin beternak jenis ini. Sehingga, peluang usahanya bisa dilakukan di rumah saja, tanpa perlu menyewa lahan. Habitat asli dari ikan hias ini adalah di perairan air tawar yang tenang. Dilansir dari Japanese Fighting Fish, ciri-ciri jenis hias ini jika siap kawin adalah berdasarkan tingkah lakunya yang akan membuat sarang gelembung pada permukaan air tawar. Umumnya, hal ini dilakukan oleh ikan berjenis kelamin jantan. Ia akan membuat sarang dengan gelembung kecil pada permukaan air, dedaunan kering, ataupun bawah tanaman air. Gelembung yang menjadi sarang ini berfungsi untuk meletakkan telur sampai anakannya menetas. Kemudian, sang jantan akan menunggu kehadiran betina untuk selanjutnya melakukan perkawinan. Apabila sudah melakukan proses pembuahan, ovulum akan dilepas dan kemudian akan dijaga oleh sang jantan sampai anakannya menetas. Jika ingin mengawinkan untuk dibudidayakan, maka metode yang dilakukan kurang lebih sama seperti teknik perkawinan ikan hias ini pada alam liar. Ada beberapa kondisi yang memerlukan penyesuaian, seperti temperatur air, kondisi arus air, serta memisahkan jantan dan betina setelah proses berlangsung. Bentuk telur ikan cupang tekniktaniikan Para peternak ikan hias harus mengetahui perbedaan gelembung dan telur ikan cupang dengan baik. Sehingga, hasil yang didapatkan bisa maksimal dan lebih efektif. Jangan sampai memasukkan sesama jenis ke dalam satu akuarium, supaya tidak terjadi hal yang tak diinginkan seperti perkelahian. Karakter teritorial yang dimiliki ikan hias ini dinilai cukup bagus. Jika hewan lain masuk di daerah kekuasaannya, maka bisa dihajar habis oleh si pemilik daerah kekuasaan. Entah itu pejantan dewasa maupun muda, ia akan tetap menghajarnya hingga habis. Berikut adalah beberapa ciri dan bentuk telur ikan cupang yang harus dipahami oleh peternak, sehingga bisa mengetahui perbedaannya dengan gelembung biasa. Bentuk membulat Berdasarkan gambar telur ikan cupang, bisa terlihat bahwa ovulum memiliki bentuk yang membulat. Akan tetapi, sebagian peternak mengaku pernah mendapati bentuk ovulum yang tidak bulat, yaitu lonjong. Berwarna putih Jika peternak pemula sulit melihat perbedaan antara gelembung biasa dengan ovulum, maka bisa menunggu sampai gelembung berubah warna menjadi putih. Yups, warna telur ikan cupang adalah putih atau bisa juga kekuningan. Bubble nest yang dibuat oleh pejantan akan memiliki warna bening. Jika sudah terdapat bintik putih di bagian dalamnya, maka sudah terdapat ovulum. Bintik-bintik kecil Ciri-ciri telur ikan cupang berikutnya adalah berukuran lumayan kecil. Biasanya, bentuk akan mudah terlihat jika pejantan telah meletakkan semua ovulum hasil pembuahan bersama betina di sarang gelembung atau bubble nest buatan jantan. Apabila dilihat secara sekilas, bentuk dari ovulum tersebut berukuran sangat kecil. Merawat ikan cupang dari telur sampai menetas pintarpet Ikan cupang merupakan ikan air tawar yang bisa ditemui dengan mudah. Jenis ini merupakan favorit sebagian besar orang. Selain dijadikan sebagai hiasan, jenis ini juga sering dijadikan sebagai aduan. Warna yang ditawarkan dari jenis ini cukup beragam, mulai dari terang hingga gelap. Daya tarik dan pembeda dari yang lainnya adalah ekor dan siripnya yang indah. Namun, tahukah Sedulur bahwa ekor dan sirip yang indah itu ditemukan di ikan dengan jenis kelamin jantan? Yups, jenis jantan memiliki ekor dan sirip yang indah untuk menarik perhatian betina. Bagi Sedulur yang ingin membudidayakannya, maka wajib tahu bagaimana cara untuk merawatnya sampai menetas. Berikut adalah beberapa cara dan tips untuk merawatnya. BACA JUGA 13 Pilihan Makanan Ikan Cupang Agar Cepat Besar & Sehat 1. Media cnn Gelembung yang dibuat oleh jantan ketika sudah melakukan pembuahan dengan betina tidak akan menetas jika telur ikan cupang tenggelam, tidak diambil, atau tidak dierami. Maka dari itu, dibutuhkan media untuk membudidayakannya agar bisa berhasil. Berikut adalah langkah pembuatan medianya Pertama, siapkan tiga buah akuarium berukuran kecil dan gelas plastik. Pastikan akuarium sudah dibersihkan dulu supaya tidak ada bakteri dan virus nantinya yang akan menghambat penetasan. Kemudian, letakkan akuarium pada lokasi yang jauh dari cahaya matahari atau tidak terkena sinar secara langsung. Akan tetapi, usahakan untuk akuarium tetap mendapatkan cahaya yang cukup serta dekat dengan sumber air. Terakhir, isi akuarium yang sudah diletakkan tadi dengan menggunakan air yang bersih. 2. Indukan ikan tribun Jawaban dari pertanyaan telur ikan cupang menetas berapa hari bisa diketahui setelah peternak memilih indukan ikan yang terdiri dari jantan dan betina yang sudah siap bereproduksi. Betina akan siap untuk bereproduksi pada usia minimal empat bulan. Sedangkan, jantan akan siap untuk melakukan pembuahan dengan rentang usia empat sampai dengan delapan bulan. Pilih jantan yang memiliki warna mencolok, agresif, dan bentuk tubuh yang memanjang. Untuk betina, pilih warna yang agak kusam atau pudar, bergerak lebih lambat, serta bentuk tubuh yang agak bulat. 3. Proses pemijahan dan pemindahan larva ikan aquapedia Jika sudah menemukan indukan, maka selanjutnya adalah proses pemijahan dan dilanjutkan dengan proses pemindahan larva. Proses pemijahan itu tidaklah mudah, karena harus melewati berbagai tahapan tertentu. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, hanya boleh ada sepasang indukan yang terdiri dari satu jantan dan satu betina dalam satu akuarium. Dalam sekali proses pemijahan, betina yang merupakan indukan bisa mengeluarkan ovulum sebanyak 100 hingga 500 butir. Lalu, berapa lama telur ikan cupang menetas? Waktu normal penetasannya adalah sekitar tiga hari saja. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai proses pemijahan, berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pastikan air yang digunakan adalah air bersih. Tempatkan berbagai macam tanaman air yang nantinya akan digunakan induk untuk menempelkan ovulum. Indukan jantan yang siap bereproduksi dimasukkan terlebih dahulu ke dalam akuarium, supaya bisa membuat gelembung yang nantinya akan dijadikan sebagai tempat telur yang sudah dibuahi sebelumnya. Durasi proses ini adalah satu hari saja. Apabila jantan sudah membuat gelembung atau bubble nest, masukkan betina untuk kemudian bertelur. Biarkan kedua indukan tersebut melakukan proses perkawinan dengan tenang. Upayakan jangan sering menjenguk atau melihatnya. Pembuahan yang normal memiliki durasi sekitar tiga jam. Apabila sudah bertelur, segera angkat betina supaya tidak memakan ovulumnya. Selain itu, memisahkan betina supaya jantan tidak membunuh betina karena ia memiliki insting melindungi ovulum dari para predator. Nantinya, jantan lah yang akan menjaga ovulum dari kecil sampai menetas. Ovulum akan menetas pada hari ketiga setelah pembuahan. BACA JUGA 6 Jenis Ikan Cupang Blue Rim Populer, Ciri & Cara Merawatnya Penyebab kegagalan penetasan telur ikan cupang bisnisukm Setelah mengetahui ciri-ciri telur ikan cupang yang bagus, ada baiknya untuk memahami pula penyebab kegagalan yang bisa saja terjadi ketika menetaskan ovulum. Berikut adalah beberapa penyebabnya Induk jantan tidak bisa merawat ovulum dengan baik. Ketika sedang merawat, induk jantan memakan ovulum tersebut. Induk jantan tidak bisa merawat gelembung tempat ovulum berada, sehingga akan mengakibatkan kerusakan pada ovulum. Jika ovulum tenggelam, indukan jantan tidak memungutnya. Sehingga, ovulum tidak akan mendapatkan suhu dan temperatur yang dibutuhkan untuk kemudian menetas. Munculnya jamur akibat dari indukan jantan tidak merawat dengan baik dan benar. Demikian bentuk, ciri-ciri, serta cara merawat telur ikan cupang mulai dari pembuahan hingga menetas. Semoga informasi tersebut bermanfaat dan bisa membantu Sedulur untuk membudidayakan ikan hias ini dengan baik dan benar.

cara merawat telur ikan cupang hingga menetas